Uniknya Wadi Jinn, Begini Penjelasan Ilmiahnya

By. Dewi Savitri - 05 Oct 2023

Bagikan:
img

batemuritour.com- Hai sobat batemuri!! Wadi jinn, atau dalam bahasa Inggris dikenal sebagai "Valley of the Jinn," adalah sebuah lembah misterius yang terletak hanya 30 km dari kota Madinah, Arab Saudi. Tempat ini telah menjadi pusat perhatian bagi pelancong dan wisatawan dari seluruh dunia yang tertarik oleh fenomena unik yang terjadi di sini. Di tanah suci Arab Saudi, Wadi jinn seringkali menjadi tujuan wisatawan yang berkemah di pinggir jalan pada akhir pekan.

 

Baca Juga: Berziarah ke Makam Baqi, Ini Dia Faktanya!!

 

Salah satu misteri terbesar yang ditemui di lembah ini adalah fenomena kendaraan yang bergerak tanpa pengemudi. Mobil dan kendaraan lainnya terlihat bergerak menuju kota Madinah tanpa ada yang mengendarainya. Penduduk setempat mempercayai bahwa ada kehadiran jin atau makhluk tak kasat mata di tempat ini, yang menjadi penyebab dari fenomena ini. Wadi jinn dikelilingi oleh perbukitan di tiga sisinya dan memiliki bentuk yang mirip dengan telur. Tempat ini menawarkan pemandangan alam yang indah dengan tanpa pemukiman manusia dan langit biru yang cerah. Lembah ini juga dikenal dengan nama Wadi Al-Jinn atau Wadi Al-Baidah.

 

Wadi jinn dalam Al-Qur'an

 

Sejarah Wadi jinn terkait erat dengan kitab suci Islam, Al-Qur'an, yang memberikan bukti keberadaan jin di lembah ini. Al-Qur'an telah menyebutkan jin sekitar 29 kali dalam berbagai ayat. Terdapat banyak cerita dan kisah yang berkaitan dengan makhluk ini. Jin diyakini sebagai makhluk tak kasat mata yang berdampingan dengan manusia, tetapi hidup dalam dimensi terpisah. Mereka terbuat dari api tanpa asap dan memiliki kemampuan untuk terbang.

 

Kisah Sejarah Wadi jinn dalam Islam

 

Menurut sebuah hadits, Hazrat Dawood RA pernah meriwayatkan bahwa Amir pernah bertanya kepada Alqamah tentang kehadiran Ibnu Masood bersama Rasulullah SAW pada malam yang melibatkan jin. Alqamah menjawab dengan nada negatif dan menceritakan bahwa mereka pernah berada dalam perusahaan Nabi SAW, tetapi menghilang setelah beberapa waktu. Upaya mencari mereka di perbukitan dan lembah tidak membuahkan hasil. Mereka menghabiskan malam dengan kekhawatiran dan kegelisahan, takut bahwa Nabi SAW mungkin telah dibunuh atau diculik oleh jin.

 

Pada saat fajar, mereka melihat Nabi SAW datang dari arah Gua Hira. Ketika ditanya mengenai peristiwa yang terjadi sepanjang malam, Nabi SAW menjawab bahwa dia telah dipanggil oleh jin untuk membacakan Al-Qur'an kepada mereka. Nabi kemudian menunjukkan jejak dan abu jin tersebut.

 

Ketika ditanya tentang hadiah yang mereka terima dari jin, Nabi SAW menjelaskan bahwa setiap tulang yang disebut nama Allah akan memberikan rezeki bagi mereka. Ketika benda tersebut jatuh ke tangan mereka, benda itu akan tertutupi dengan epitel, dan kotoran unta akan menjadi makanan bagi hewan mereka. Nabi SAW juga memperingatkan agar tidak menggunakan benda-benda tersebut untuk melakukan 'Istinja' (membersihkan diri setelah buang air besar) karena itu adalah makanan bagi jin.

 

Baca Juga: 8 Hal yang Bisa Kamu Temukan di Museum Hejaz Railway

 

Kisah lain menceritakan bahwa Nabi SAW pernah melewati Wadi jinn di Madinah dan bertemu dengan seorang Yahudi yang menantangnya untuk memperlihatkan mukjizat. Yahudi tersebut meminta Nabi SAW untuk memanggil sebatang pohon ke arahnya. Saat Nabi SAW menghadap pohon itu, pohon tersebut mulai bergerak ke arahnya, dan akhirnya, kaum Yahudi yang menyaksikannya menerima Islam.

 

Penelitian Ilmiah dan Fenomena Alam di Wadi jinn

 

Wadi jinn terkenal karena aktivitas tidak wajar seperti mobil yang bergerak tanpa pengemudi dan air yang mengalir ke atas bukit. Banyak penelitian telah dilakukan untuk mencoba memahami fenomena ini. Para ilmuwan geologi telah mengidentifikasi bahwa fenomena ini disebabkan oleh "gravitasi terbalik," yang terjadi di pegunungan berbatu seperti di Wadi jinn. Ada gaya magnet yang kuat yang menarik mobil dan kendaraan lainnya, memberikan ilusi bahwa mereka bergerak ke atas bukit.

 

Selain itu, terdapat teori lain yang mengklaim bahwa medan magnet yang kuat di daerah ini menciptakan ilusi optik yang membuat lereng terlihat menanjak. Oleh karena itu, kendaraan dan air tampak bergerak secara berlawanan dengan apa yang sebenarnya terjadi. Penelitian ini masih terus berlanjut, dan para ilmuwan terus menyelidiki misteri yang mengelilingi Wadi jinn.

 

Dalam kalangan umat Islam, Wadi jinn dianggap sebagai tempat suci yang memiliki signifikansi besar dalam sejarah Nabi Muhammad SAW. Mereka mempercayai keberadaan jin di lembah ini, dan itulah yang diyakini sebagai penyebab dari aktivitas luar biasa yang terjadi di tempat ini. Para penduduk setempat bahkan mengklaim bahwa suara-suara misterius sering terdengar setelah matahari terbenam dengan pesan, "Tempatmu bukan di sini. Ini adalah tempat kami."

 

Banyak orang datang ke Wadi jinn untuk menjelajahi lembah ini dan merasakan sendiri kebenaran di balik cerita dan cerita rakyat. Para wisatawan juga datang untuk mencoba mengalami fenomena ini dengan mematikan mesin kendaraan mereka dan mengatur mobil dalam mode netral. Hasilnya, mobil mereka mulai bergerak dengan sendirinya, bahkan mencapai kecepatan 120 km/jam, tanpa adanya pengemudi manusia.

 

Baca Juga: 5 Fakta Kota Petra di Yordania, Ingin Berlibur Kesana??

 

Dengan segala misteri dan fenomena alamnya, Wadi jinn telah menjadi salah satu tempat wisata yang paling menarik di Madinah. Meskipun masih banyak pertanyaan yang belum terjawab, tempat ini terus menarik perhatian para peneliti dan wisatawan yang ingin mengungkap misteri yang tersembunyi di lembah ini. Dalam perjalananmu berikutnya ke Arab Saudi, jangan lewatkan kesempatan untuk menjelajahi Wadi jinn dan merasakan aura magis yang ada di tempat ini.









Whatsapp Logo
Start a Conversation Hi! Click one of our member below to chat on Whatsapp