Tips Berbagi Kamar dengan Jemaah Lain Agar Nyaman, Rukun, dan Tetap Khusyuk Beribadah

By. Miftahul Jannah - 30 Apr 2025

Bagikan:
img

batemuritour.com- Salah satu hal yang perlu disiapkan oleh jemaah haji adalah kesiapan untuk berbagi kamar dengan sesama jemaah lain, baik saat di Mekkah, Madinah, atau Arafah dan Mina. Dalam perjalanan spiritual ini, kebersamaan menjadi bagian dari ibadah itu sendiri. Meski tidak saling kenal sebelumnya, jemaah dituntut untuk hidup berdampingan dalam waktu yang cukup lama.

 

Baca Juga : 5 Tips Produktif Menunggu Keberangkatan Haji

 

Agar suasana kamar tetap nyaman dan kondusif untuk ibadah, berikut adalah tips berbagi kamar dengan jemaah lain yang bisa diterapkan:

 

1. Bangun Komunikasi Sejak Awal

 

Langkah pertama yang penting dilakukan adalah membangun komunikasi yang baik. Kenali nama dan kebiasaan teman sekamar. Sapa mereka dengan ramah dan ciptakan suasana terbuka agar semua merasa dihargai dan diterima.

 

2. Jaga Kebersihan dan Kerapian

 

Kamar hotel di Tanah Suci biasanya tidak terlalu luas dan diisi oleh beberapa orang. Oleh karena itu, sangat penting untuk menjaga kebersihan dan kerapian barang pribadi. Gunakan tempat penyimpanan yang rapi, jangan menyebar barang di tempat tidur atau kamar mandi bersama.

 

3. Hormati Privasi dan Waktu Istirahat

 

Baca Juga : 5 Kuliner Halal di Makkah yang Wajib Dicoba

 

Setiap orang memiliki waktu istirahat dan kebiasaan ibadah yang berbeda. Hormati waktu tidur dan privasi teman sekamar, misalnya dengan tidak menyalakan lampu terlalu terang saat malam atau tidak bersuara keras saat berbicara di telepon. Gunakan earphone jika ingin mendengarkan audio.

 

4. Bersikap Sabar dan Toleran

 

Berbagi ruang dengan orang lain pasti akan menemui perbedaan karakter. Mungkin ada yang ngorok saat tidur, terlalu sering bicara, atau kurang peduli pada kebersihan. Sikap sabar, toleransi, dan saling mengingatkan dengan cara yang baik akan membantu menjaga keharmonisan.

 

5. Buat Kesepakatan Bersama

 

Untuk menghindari kesalahpahaman, jemaah bisa membuat aturan ringan bersama, seperti jadwal mandi, penggunaan charger bersama, atau pembagian area penyimpanan. Kesepakatan ini akan memudahkan semua penghuni kamar menjalani hari-hari dengan lebih tertib.

 

6. Saling Menjaga dan Membantu

 

Selama di Tanah Suci, tubuh mudah lelah dan risiko jatuh sakit lebih tinggi. Oleh karena itu, penting untuk saling menjaga dan membantu satu sama lain. Jika ada teman sekamar yang kurang sehat, bantu sebisa mungkin atau laporkan ke petugas kloter.

 

 

Baca Juga : 5 Kebiasaan atau Tradisi Jamaah Haji dari Berbagai Negara

 

Berbagi kamar dengan jemaah lain selama ibadah haji bukan sekadar soal teknis tempat tinggal, tetapi juga bagian dari latihan kesabaran dan penguatan ukhuwah Islamiyah. Dengan saling memahami dan menjaga sikap, suasana kamar akan menjadi tempat yang nyaman untuk istirahat dan memperkuat spiritualitas.









Whatsapp Logo
Start a Conversation Hi! Click one of our member below to chat on Whatsapp