Batemuritour.com- Ibadah haji merupakan perjalanan spiritual yang memerlukan kesiapan fisik dan mental yang prima. Rangkaian ibadah yang padat, cuaca ekstrem di Arab Saudi, serta kepadatan jemaah dari seluruh dunia membuat jemaah haji harus menjaga kondisi tubuh agar tetap sehat dan kuat hingga puncak haji.
Baca Juga : 5 Tips Mengenali Arah Kiblat di Penginapan Saat Haji dan Umrah
Kementerian Agama RI melalui akun resmi @informasihaji menyampaikan tiga langkah penting yang harus dilakukan jemaah haji untuk menjaga kesehatan selama menjalankan ibadah haji. Langkah ini penting untuk menghindari kelelahan berlebih, dehidrasi, hingga gangguan kesehatan lainnya yang bisa mengganggu ibadah.
Selama menjalankan ibadah haji, tubuh membutuhkan energi yang cukup untuk menunjang aktivitas fisik yang cukup padat, seperti thawaf, sa’i, wukuf, dan perjalanan jauh dari satu lokasi ke lokasi lain. Oleh karena itu, memenuhi kebutuhan gizi harian menjadi hal yang wajib diperhatikan oleh setiap jemaah.
Konsumsilah makanan yang seimbang dan kaya nutrisi. Karbohidrat sebagai sumber energi, protein untuk menjaga massa otot, vitamin dan mineral untuk daya tahan tubuh, serta lemak sehat untuk cadangan energi. Hindari makanan cepat saji dan pilih makanan bergizi seperti sayur, buah, dan lauk-pauk yang kaya nutrisi.
Baca Juga : 6 Tips Menghadapi Ketinggalan Rombongan Saat Haji
Selain memperhatikan jenis makanan, pola makan juga penting dijaga. Jangan melewatkan waktu makan utama, dan usahakan makan dalam porsi cukup namun sering, agar tubuh tidak kekurangan energi. Sarapan sebelum aktivitas ibadah dimulai sangat dianjurkan, disusul makan siang dan malam tepat waktu.
Pola makan yang baik juga termasuk memilih makanan yang mudah dicerna dan tidak menimbulkan gangguan pencernaan. Hindari makanan terlalu pedas, berminyak, atau mentah yang bisa meningkatkan risiko sakit perut.
Dehidrasi adalah salah satu risiko terbesar bagi jemaah haji karena suhu di Arab Saudi bisa mencapai lebih dari 40 derajat Celsius. Oleh karena itu, jemaah dianjurkan untuk minum setidaknya 8 gelas air per hari, bahkan lebih jika aktivitas fisik meningkat atau cuaca sangat panas.
Selain air putih, konsumsi buah-buahan yang tinggi air seperti semangka, melon, dan jeruk juga bisa membantu menjaga keseimbangan cairan tubuh. Hindari minuman berkafein dan bersoda karena bisa meningkatkan kehilangan cairan melalui urin.
Baca Juga : 6 Tips Pelaporan Jika Kehilangan Barang Saat Haji
Menjaga kesehatan selama ibadah haji merupakan bagian dari ibadah itu sendiri. Dengan tubuh yang sehat, jemaah dapat menjalankan setiap rangkaian ibadah dengan khusyuk dan maksimal. Tiga langkah penting seperti memenuhi kebutuhan gizi, menjaga pola makan, dan mencukupi cairan tubuh harus menjadi perhatian utama jemaah.
Mari sebarkan informasi ini kepada keluarga dan orang terdekat yang akan berangkat haji. Semoga seluruh jemaah haji Indonesia selalu dalam kondisi sehat, ibadahnya lancar, dan meraih haji yang mabrur. Aamiin.